Sekarang,, Aku bukan mau ngomongi masalah keuangan yg ribet dan lagian aku juga bukan pakarnya kok. Cuma kepengen ngebahas, apakah uang THR boleh di habiskan atau gak?? *mulai mikir*
Pada dasarnya, pemerintah dan bos² perusahaan ngeluarin triliyun Rupiah buat THR itu agar kita² ini rakyat biasa bisa ngerayain hari raya. Bener gak sih gitu?? Kalo menurutku THR itu buat lebaran, boleh dihabiskan tapi bukan untuk dihabiskan. Karena hari raya, seperti Idul Fitri gini pengeluaran tak terduga bisa aja memaksa kita merogoh kantong dalam², weeww bisa² THR bisa habis bahkan nombok dari tabungan. Hadeehh..
Tapi semua itu gak haram kok, selama pengeluaran tersebut masih wajar, sesuai kebutuhan, dan yang penting uangnya bukan hasil hutang apalagi hasil korupsi.
Kembali lagi, uang THR boleh dihabiskan, tapi bukan untuk dihabiskan. Maksudnya dalam kondisi tertentu THR boleh dihabiskan. Tapi bukan berarti direncanakan untuk dihabiskan. Karena bagaimanapun, kita mesti merencanakan keuangan untuk jangka panjang.
Ngabisi uang THR, kenapa gak?? Asal gak untuk foya² doang. Jadi mari kita kurangi untuk nyinyir dan iri sama orang lain, hanya karna melihat orang lebaran-nya serba WAH. Karena mungkin kamu gak pernah ngerasain jauh dari keluarga, jarang ketemu keluarga yang kamu sayangi dan sekali ketemu di momen istimewa gini pengennya ingin ngebahagiain seluruh keluarga, mumpung ada duwitnya. Karena makna lebaran itu berbagi. THR itu hak kita, dan juga ada kewajiban didalamnya yakni berbagi.
Entahlah, seberapa kuat daya upaya kita menahan THR agar habis, ujungnya juga habis. Orang² juga menjadi begitu royalnya membelanjakan uangnya, apapun motivasinya. Atau ini arti sesungguhnya dari berbagi. Yaa biarlah..
Yang penting kita happy, stay prinsip, selow ae
*Virzha mode:on*
riandashare's Blog 